Agar Anak Ramah terhadap Alam

2 of 2Next
Use your ← → (arrow) keys to browse

Ada beberapa prinsip yang harus dipegang teguh oleh anak kaitannya dengan pembiasaan diri untuk bersikap ramah terhadap lingkungan. Maka dari itu, anak perlu ditanamkan beberapa prinsip kaitannya dengan bagaimana memperlakukan alam.

Pertama, anak diajari prinsip hormat terhadap alam. Orang tua sebisa mungkin memberikan pemahaman pada anak bahwa bukan hanya orang yang lebih tua atau teman sebaya saja yang perlu dihormati, namun alam dan lingkungan sekitar pun perlu dihormati. Caranya, orang tua dapat mengajari anak untuk menyiram tanaman, tidak menebang pohon secara liar, dan mengajak anak untuk menanam pohon kembali atau reboisasi.

Kedua, anak dikenalkan dengan prinsip tanggung jawab terhadap alam. Kaitanya dengan prinsip hormat terhadap alam di atas merupakan tanggung jawab anak sebagai pelaku moral terhadap alam karena anak merupakan makhluk yang diciptakan sebagai pemimpin di bumi ini. Kenyataan ini melahirkan prinsip moral bahwa anak memiliki tanggung jawab terhadap alam dan makhluk hidup lainnya. Setiap bagian dan benda di alam semesta ini diciptakan oleh Tuhan dengan tujuannya masing-masing, terlepas dari apakah tujuan itu untuk kepentingan manusia atau tidak. Oleh karena itu, anak atau orang tua sebagai bagian dari alam semesta, bertanggung jawab pula untuk menjaga, memanfaatkan, mengelola, dan melestarikannya.

Ketiga, anak perlu digugah prinsip solidaritas terhadap alam. Ya, yang terkait dengan dua prinsip moral tersebut adalah prinsip solidaritas. Sama halnya seperti di atas bahwa segala yang diciptakan oleh Tuhan diciptakan terlepas dari kepentingan manusia atau tidak. Artinya, manusia dan ciptaan lainnnya memiliki kedudukan yang setara di mata Tuhan. Sehingga kenyataan ini membangkitkan dalam diri kepedulian terhadap alam dan makhluk hidup yang lainnya. Di sini orang tua penting untuk memberikan pemahaman kepada anak perihal kesetaraan kedudukan tujuannya agar anak dapat menjaga dan memperlakukan alam tidak semena-mena. Lalu caranya adalah orang tua dapat mengjarkan anak untuk tidak memanfaatkan alam secara berlebihan.

Keempat, prinsip kasih sayang dan kepedulian terhadap alam. Prinsip kasih sayang dan kepedulian terhadap alam sudah menjadi sebuah keharusan sebagai sesama anggota komunitas ekologis yang setara. Di sini orang tua dapat menggugah anak untuk mencintai, menyayangi, dan melestarikan alam semesta dan seluruh isinya, tanpa diskriminasi dan tanpa dominasi. Sehingga anak sebagai pelaku moral tidak hanya mampu memperlakukan sesama manusia dengan baik akan tetapi bagaimana anak memperlakukan terhadap alam dengan baik pula.

Dengan tertanamnya keempat prinsip tersebut dalam diri anak, maka sejatinya anak akan memiliki peluang yang lebih besar untuk bersikap bijak dan ramah terhadap alam. Sehingga bencana kerusakan-kerusakan alam pun dapat terminimalisir. Bahkan bisa jadi tidak akan terjadi bencara lagi karena ekosistem berlangsung secara seimbang.

( Sumber Google / Internet )

2 of 2Next
Use your ← → (arrow) keys to browse

Penulis adalah seorang pemerhati pendidikan anak-anak. Tulisan, cerita dan isi dalam website ini ada yang bersumber dari tulisan asli dan ada juga yang dirangkum, diambil, di copy dari berbagai sumber di internet.  Jika ada atulisan atau isi konten yang tidak sesuai dan melanggar hak cipta, silahkan hubungi penulis agar segera dihapus. Terima Kasih.

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply